Malang, Gesuri.id - Pandemi Covid-19 benar-benar telah berdampak sangat luas di seluruh dunia. Dampak yang terlihat tidak hanya dalam sektor kesehatan saja, tetapi juga dalam sektor perekonomian negara. Bahkan, dapat dikatakan hampir seluruh negara-negara di dunia mengalami penurunan dalam sektor ekonomi akibat pandemi yang diakibatkan oleh virus Corona ini.
Baik negara-negara maju maupun negara-negara berkembang melaporkan bahwa di negara mereka masing-masing mulai menunjukkan gejala terjadinya resesi ekonomi. Indonesia sebagai salah satu negara yang terdampak oleh pandemi Covid-19, juga mengalami penurunan dalam sektor perekonomiannya. Oleh karena itu, penting kiranya bagi pemerintah dan seluruh elemen masyarakat untuk bersiap menghadapi resesi ekonomi yang mulai terjadi di negeri ini.
Secara umum, resesi merupakan suatu kondisi dimana terjadi penurunan yang sangat signifikan dalam kegiatan ekonomi yang berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama, bisa berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Indikator resesi dapat terlihat dari terjadinya penurunan pada Produk Domestik Bruto (PDB), pertumbuhan ekonomi riil negatif, merosotnya jumlah lapangan pekerjaan, terpuruknya penjualan ritel dan industri manufaktur.
Menurut para ahli, sebagai bagian yang tidak dapat terhindarkan dalam suatu siklus bisnis, kondisi resesi perekonomian dalam suatu negara sangat mungkin terjadi. Selama kondisi resesi, seluruh pelaku dalam sektor perekonomian berjuang untuk survive di tengah kondisi sulit.