Serangan Hoax di Kala Injury Time

Di era ini informasi menjadi salah satu kekuatan utama untuk menjatuhkan lawan
Selasa, 12 Juni 2018 14:42 WIB Jurnalis - Ali Imron

CAGUB Sumut bernomor urut dua Djarot Saiful Hidayat masygul. Dia mendapati bahwa dirinya menjadi korban hoax dari pihak yang tidak bertanggungjawab. Bagaimana tidak! Djarot mendapat laporan dari tim suksesnya bahwa beredar meme yang menyudutkan dirinya. Di dalam meme tersebut, tertulis Djarot tertangkap tangan tengah menyuap kades di Asahan. Bahkan Djarot sempat diamankan oleh warga karena kedapatan membagi-bagikan uang untuk mengamankan suara. Fotonya juga sangat meyakinkan.

Judul yang tertera di meme tersebut juga sangat menohok. Eramas Diyakini Menang Telak, Djarot Diduga Suap Para Kades di Asahan. Tentu saja itu adalah hoax terbaru yang dilancarkan oleh kubu sebelah di injury time. Usut punya usut, ternyata berita itu aslinya pernah dimuat di beberapa media online di tahun 2017.

Judul aslinya adalah Penolakan Djarot Dianggap Sebagai Politisasi Masjid. Munculnya berita tersebut karena Djarot sempat ditolak saat sholat Jumat di Masji Al Atiq Tebet DKI Jakarta karena merupakan bagian dari Ahok. Tentunya serangan terhadap Djarot ini tidak kali ini saja terjadi.

Sebelumnya Djarot juga diserang dengan isu orang Jawa yang mencari kerja di Sumatera Utara. Bahkan Djarot juga dinilai punya kemampuan untuk membuat e-KTP kilat sementara orang Sumut asli perlu waktu setahun untuk mengurus e-KTP tersebut. Djarot pun buru-buru melakukan klarifikasi atas berbagai serangan hoax yang beredar di media sosial tersebut. Melalui tim suksesnya, Djarot sudah melaporkan pengunggah sekaligus penyebar berita hoax tersebut ke polisi.

Memang, serangan hoax masih menjadi andalan pihak lawan untuk menjatuhkan kandidat yang terkuat. Mereka merasa kuatir, elektabilitas Djarot yang akhir-akhir ini menguat bisa mengancam posisi jagoan mereka masing-masing. Tak dapat dipungkiri jika Sumut memang sudah suka dengan sosok Djarot tersebut. Bukan karena alasan lain, Djarot dinilai punya prestasi yang sudah dibuktikan selama ini.

Baca juga :