Imam Minta Industri Farmasi Tak Tergantung Bahan Impor

Imam: Bahan baku obat banyak tersedia di Indonesia.
Rabu, 08 Mei 2019 16:00 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Industri farmasi di Indonesia diharapkan tidak bergantung kepada bahan baku impor. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan memberdayakan pengolahan bahan baku yang tersebar luas di berbagai kawasan di Nusantara.

Anggota Komisi IX DPR RI Imam Suroso menyatakan bahwa selama ini industri farmasi nasional masih sangat tergantung pada bahan baku impor. Ia menyampaikan hal tersebut ketika bersama-sama dengan Tim Kunjungan Kerja Komisi IX DPR meninjau ke Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan Denpasar di Bali.

Baca:DPR Dukung Komitmen Bali KembangkanTanaman ObatTradisional

Dalam pertemuan tersebut, Pemerintah Provinsi Bali menyatakan bakal mengembangkan tanaman obat tradisional, apalagi Indonesia dikenal kaya akan aneka spesies tanaman obat yang tersebar di berbagai daerah. Kendati demikian, bahan baku obat di Indonesia masih tergantung impor sehingga pihak Komisi IX DPR RI mendukung pengembangan riset tanaman obat dan obat tradisional di Bali menuju kemandirian bahan baku obat.

Bahan baku obat banyak tersedia di Indonesia, kata Imam dalam keterangan pers tertulis, Selasa (7/5).

Baca juga :