Alas Purwo dan Kawah Ijen Ditargetkan Jadi UNESCO Geopark

Taman Nasional Alas Purwo dikenal memiliki baragam hayati dan satwa langka. Kawah Ijen terkenal dengan api biru dan kawah hijau eksotik.
Sabtu, 01 Desember 2018 23:30 WIB Jurnalis - Imanudin

Banyuwangi, Gesuri.id Hutan alami di Taman Nasional Alas Purwo dan Kawah Ijen Banyuwangi akhirnya ditetapkan sebagai kawasan Taman Bumi atau Geological Park (Geopark) Nasional 2018. Dua kawasan alami di Kabupaten Banyuwangi ini mendapatkan predikat B , dari lima kriteria yang ditetapkan.

Baca:PesanAnasBagi Pelaku Wisata Hadapi Revolusi Industri 4.0

Taman Nasional Alas Purwo dikenal memiliki baragam hayati dan satwa langka. Sedangkan, Kawah Ijen terkenal dengan api biru dan kawah hijau yang eksotik.

Dengan status geopark ini, akan semakin melengkapi keberadaan blue fire Ijen dan Taman Nasional Alas Purwo yang sebelumnya ditetapkan sebagai cagar biosfer dunia oleh UNESCO. Sekaligus ini akan memperkuat posisi Banyuwangi yang menyajikan ekowisata, pariwisata berbasis alam, kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas usai menerima sertifikat Geopark Nasional di Bogor, Jumat (30/11).

Predikat Geopark Nasional ini, lanjut Anas, diharapkan bisa naik menjadi UNESCO Geopark Global (UGG). Rencananya, dinilai tahun depan. Beberapa rekomendasi yang diberikan oleh komite akan segera kita tindak lanjuti, jelasnya.

Baca juga :