Bandar Lampung, Gesuri.id - Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Provinsi Lampung, menyoroti seorang bocah berusia 9 tahun asal Pekon Hujung, Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat, bernama Herman Susilo yang meninggal karena suspek difteri.

Baca:TB Hasanuddin: Tak Ada Sinyal Dukungan Untuk Prabowo-Ganjar di 2024

Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung, Aprilliati meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lampung Barat segera ambil sikap terkait kasus difteri itu. Baik melakukan karantina mandiri keluarga korban atau penanganan lainnya.

Dalam hal ini harus segera bersikap jangan sampai banyak korban korban bermunculan baru menentukan sikap, kata Aprilliati, Kamis (9/3).

Selain melakukan karantina mandiri bagi keluarga korban, Wakil Sekretaris Bidang Internal DPD PDI Perjuangan Lampung ini juga meminta Dinkes Lambar menentukan titik-titik penyebaran difteri, baik tingkat desa dan kecamatan.