Gianyar, Gesuri.id - Ekskutif dan Legislatif Kabupaten Gianyar menggelar sidang paripurna Pandangan Fraksi DPRD Gianyar, Bali, tentang pertanggungjawaban APBD 2020, Rabu (21/7).
Baca:Puan: Pejabat Beri Solusi, Tak Semua Rakyat Punya Tabungan
Dalam rapat tersebut, Fraksi PDI Perjuangan menyoroti pungutan pajak yang belum maksimal.
Di mana hal tersebut dinilai karena belum tercapainya koordinasi yang baik antara Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Gianyar dengan Dinas Perizinan Gianyar.
Pembaca pandangan umum Fraksi PDI Perjuangan, I Nyoman Kandel mengatakan, target APBD pada tahun 2020 sebesar Rp 2,2 triliun lebih. Namun realisasinya hanya Rp 1,8 triliun.