Insiden Jack Mania, Rahmad Ingatkan Sanksi Berat bagi Club  

Sanksi berat yang dikenakan bisa berupa dihapusnya Liga Sepak Bola di Tanah Air.
Senin, 24 September 2018 16:02 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI Rahmad Handoyo amat prihatin dan menyayangkan insiden pengeroyokan yang berujung kematian terhadap anggota The Jack Mania, Haringga Sirilla. Hal itu terjadi menjelang pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9) siang.

Baca:Rahmad Handoyo: Kalau Rastra tidak ada, Bulog mau Kemana?

Ada yang salah dengan dengan masyarakat kita, masa sesama anak bangsa harus saling jegal dan saling bunuh hanya karena fanatisme terhadap kesebelasan mereka. Ini sudah tidak benar lagi. Karenanya harus dicarikan solusi yang menimbulkan efek jera, kata Rahmad Handoyo.

Politisi PDI Perjuangan yang juga pencinta bola itu mengatakan, dirinya merasa sudah tidak perlu ada Liga Sepak Bola di Tanah Air jika sesama suporter yang nota bane sesama anak bangsa sudah bertindak seperti musuh. Saling tikam dan saling injak, hingga nyawa melayang.

Daripada sesama anak bangsa saling bermusuhan, lebih baik keberadaan Liga Sepak bola dievaluasi kembali. Bila nyawa jadi taruhannya, nggak perlu ada sepak bola. Sama halnya dengan perebutan kekuasaan seperti Pilpres, kalau hanya menimbulkan permusuhan, saling fitnah dan saling hujat antara anak negeri, boleh juga ditiadakan, kata Rahmad Handoyo berapi-api.

Melihat tragedi berujung kematian suporter Jack Mania sebelum pertadingan antara Persija Vs Persib berlangsung, Ia mengatakan telah menimbulkan berbagai pertanyaan baginya.

Baca juga :