Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VII DPR RI Adian Napitupulu mengkritisi kinerja pemerintah terkait prediksi angka kemiskinan bisa meningkat di atas 9 persen pada 2021, akibat pandemi Virus Corona atau COVID-19.
Hal tersebut didasari dengan pernyataan pemerintah dalam Nota Keuangan RAPBN 2021 tentang kuota elpiji 3 kilogram berjumlah 7 juta metrik ton atau sama dengan 2020.
Lanjutnya, ia juga menyoroti kalkulasi pemerintah terkait jumlah pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
Baca:Juliari Beberkan Cara EntaskanKemiskinan