Arif Budimanta Tegaskan Indonesia Belum Alami Resesi

Indonesia masih berpeluang lolos dari ancaman resesi ekonomi, jika kuartal III 2020, laju ekonomi domestik kembali bergerak ke zona positif.
Senin, 10 Agustus 2020 15:20 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Staf Khusus Presiden bidang Ekonomi Arif Budimanta menekankan Indonesia belum mengalami resesi meskipun laju ekonomi domestik di kuartal II (April-Juni) 2020 terkontraksi ke minus 5,37 persen secara tahunan (year on year/y-o-y).

Hal itu karena sesuai konsesus global, resesi ekonomi adalah laju ekonomi negatif secara dua kuartal berturut-turut dalam perhitungan tahunan (y-o-y), bukan secara kuartal (q-t-q). Sementara laju ekonomi Indonesia secara tahunan (y-o-y) baru terjadi kontraksi di kuartal II 2020. Adapun di kuartal I 2020, ekonomi Indonesia masih bertumbuh di zona positif yakni 2,97 persen (y-o-y).

Jika sebuah negara mengalami pertumbuhan negatif selama dua kuartal berturut-turut dihitung secara kuartalan (q-t-q), bukan secara tahunan (y-o-y), maka itu belum bisa disebut mengalami resesi, ujar Arif di Jakarta, Senin (10/8).

Baca:Desa Miliki Peranan Penting Hadapi Pandemi COVID-19

Baca juga :