Boltara, Gesuri.id Ancaman abrasi yang melanda wilayah pesisir Bolaang Mongondow Utara (Boltara) mendapat perhatian langsung dari Bupati Boltara Sirajudin Lasena yang juga politisi PDI Perjuangan. Ia turun meninjau titik abrasi terparah di Desa Bolangitang Dua, Kecamatan Bolangitang Barat, pada Senin (8/12).
Dalam peninjauannya, Bupati Sirajudin menyampaikan: abrasi telah meluas ke tujuh titik berbeda di wilayah pesisir. Kondisi tersebut dinilainya sudah mengkhawatirkan dan membutuhkan respon cepat dari pemerintah provinsi maupun pusat.
Ini bukan masalah satu desa. Ini ancaman bagi wilayah pesisir Boltara secara keseluruhan. Kami tidak bisa menunda lagi, penanganannya harus segera dilakukan, tegasnya.
Pemerintah Kabupaten Boltara telah mengusulkan anggaran penanganan abrasi sebesar Rp123 miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui balai teknis terkait. Bupati Sirajudin berharap anggaran tersebut dapat segera diverifikasi.
Selain itu, ia menyatakan akan menggelar konsultasi lanjutan dengan Pemerintah Provinsi dan Balai Wilayah Sungai untuk memastikan kesiapan teknis maupun pendanaan. Kami bergerak cepat. Semua jalur koordinasi sedang kami tempuh, ujarnya.