Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Darmadi Durianto, mengingatkan pemerintah untuk berhati-hati dalam mendorong ekspansi besar-besaran terhadap BUMN, terutama dalam konteks pengadaan produk bernilai tinggi seperti pesawat.
Seolah-olah kemudian dipaksa untuk memberi produk sekian dengan nilai sekian. Itu kan seperti pesawat Boeing, 3,2 miliar dolar, 50 pesawat. Ini kita siap nggak mengoperasikan pesawat itu? Garuda siap nggak mengoperasikan tiba-tiba kalau masuk begitu banyak pesawat, walaupun nanti bertahap atau bagaimana kita nggak tahu, kata Darmadi, dikutip pada Rabu (6/8/2025).
Ia mempertanyakan kesiapan BUMN seperti Garuda Indonesia dalam menerima lonjakan jumlah armada tanpa perencanaan yang matang. Menurutnya, hal itu justru bisa menjadi bumerang.
Tapi dengan planning-nya bagi pihak BUMN seperti Garuda ini, dia siap nggak? Jangan-jangan akibat terlalu overekspansi kayak gini, nanti malah tambah jebol BUMN-nya begitu. Nah ini seperti kayak gini harus diperhatikan juga, lanjutnya.
Darmadi juga menyoroti lemahnya dukungan anggaran terhadap Kementerian Perdagangan, yang menurutnya seolah tidak dianggap sebagai kementerian strategis.