Deddy Pertanyakan Pihak Yang Ributkan TKA China

Kedatangan 500 TKA China itu untuk bekerja di pabrik smelter milik perusahaan PT VDNI di Kabupaten Konawe, Sultra. 
Jum'at, 01 Mei 2020 22:46 WIB Jurnalis - Hiski Darmayana

Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Deddy Yevri Sitorus ikut menanggapirencana masuknya 500 TKA China (tenaga kerja asing asal China) ke Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kedatangan 500 TKA China itu untuk bekerja di pabrik smelter milik perusahaan PT VDNI di Kabupaten Konawe, Sultra.

Baca:TMP Jaktim Peringati Hari Buruh, Berbagi Ratusan Takjil

Deddy mempertanyakan para pihak yang meributkan soal TKA yang mau kembali kerja di Sultra tersebut, dan mengaitkannya dengan pandemi Covid-19.

Pastikan saja mereka swab test, buang ke laut yang positif. Yang bekerja terapkan aturan jarak fisik yang ketat dan selalu dimonitor, ujar Deddy.

Baca juga :