Konflik Iran-Israel, Darmadi Durianto: Dampak Ekonomi Menjalar ke Dalam Negeri, Utamanya BUMN

Kalau perang ini berlanjut, tentu BUMN akan sangat terdampak. Harga komoditas akan melonjak, biaya impor naik drastis, ekspor terganggu.
Kamis, 26 Juni 2025 22:05 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Ketegangan geopolitik antara Iran dan Israel mendapat sorotan serius dari Anggota Komisi VI DPR RI, Darmadi Durianto, mengingatkan potensi dampak ekonomi yang bisa menjalar hingga ke dalam negeri, terutama terhadap stabilitas Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Kalau perang ini berlanjut, tentu BUMN akan sangat terdampak. Harga komoditas akan melonjak, biaya impor naik drastis, dan ekspor bisa terganggu. Ujungnya, banyak perusahaan bisa kolaps, terutama dari sektor UMKM dan korporasi yang tidak tahan terhadap tekanan ekonomi global, ujar Darmadi seperti dilansir dari dpr.go.id pada Selasa (24/6).

Dampak yang ditimbulkan, lanjutnya, tidak hanya menyasar sektor riil, tetapi juga berpotensi mengguncang sistem keuangan nasional, khususnya bank-bank milik negara yang tergabung dalam Himbara.

Bank-bank Himbara akan terdampak. NPL akan naik, cost of fund pun ikut terdongkrak. Ini akan merusak kinerja bank dan berdampak sistemik ke sektor keuangan, katanya.

Gejolak global yang terjadi juga memicu tekanan terhadap nilai tukar rupiah dan pergerakan pasar modal. Di sisi lain, lonjakan harga minyak dunia menjadi ancaman nyata bagi ketahanan fiskal Indonesia. Dalam skenario terburuk yang disampaikan dalam rapat, harga minyak bisa menembus USD 140 per barel.

Baca juga :