My Esti: Alokasi Anggaran Belum Berpihak Pada SDM 

Masih ada ketidaksesuaian antara tema Rencana Kerja Pemerintah dengan alokasi anggaran di instansi terkait.
Rabu, 26 Juni 2019 22:30 WIB Jurnalis - Nurfahmi Budi Prasetyo

Jakarta, Gesuri.id - Kebijakan anggaran yang pro pada pengembangan SDM yang juga mencakup pengentasan kemiskinan dan pengurangan pengangguran sangat dibutuhkan oleh rakyat Indonesia. Hal itu juga sejalan dengan visi dan misi periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam 5 tahun mendatang.

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR My Esti Wijayati, mengapresiasi tujuan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) pada 2020 yang fokus pada pengembangan manusia. Sebab di situ juga mencakup pementasan kemiskinan dan pengurangan pengangguran.

Namun, Politisi PDI Perjuangan itu melihat masih ada ketidaksesuaian antara tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dengan alokasi anggaran yang diberikan kepada instansi yang bertanggung jawab.

Pada RKP itu akan ada karena mengenai peningkatan indeks pembangunan manusia, pembangunan pemuda, dan kartu Indonesia Pintar kuliah.

Tapi setiap instansi ada yang bertanggung jawab. Dari segi anggaran tidak tercermin akan adanya penguatan anggaran, katanya dalam Rapat Banggar DPR dengan Pemerintah di gedung DPR Senayan, Jakarta, Rabu (26/6), dilansir dari laman Gatra.com.

Baca juga :