Pencabutan ID Pers Wartawan CNN Jangan Terulang, Nico Siahaan: Semua Pejabat Publik Harus Siap Dikoreksi

Meski demikian kini pihak Istana telah meminta maaf dan mengembalikan kartu identitas liputan (ID pers) milik Diana.
Rabu, 01 Oktober 2025 20:01 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Junico Siahaan alias Nico Siahaan berharap kejadian pencabutan ID Pers di lingkungan Istana Negara seperti yang dialami wartawan CNN Indonesia, Diana Valencia, tidak terulang.

Nico Siahaan meminta, Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden dapat terus melakukan koreksi dan berbenah usai ramai mendapatkan hujatan usai mencabutkartu identitas (ID) liputan jurnalis CNN yang meliput kegiatan Presiden Prabowo Subianto.

Hal itu disampaikan Nico usai pencabutan kartu identitas liputan (ID pers) Istana jurnalis CNN Indonesia milik Diana Valencia buntut pertanyaan soal program Makan Bergizi Gratis (MBG). Meski demikian kini pihak Istana telah meminta maaf dan mengembalikan kartu identitas liputan (ID pers) milik Diana.

Kita semua pejabat publik harus siap dikoreksi, itulah yang membuat pemerintahan semakin baik, jelas Nico kepada wartawan, Senin,(29/9/2025).

Lebih lanjut, mantan Presenter stasiun TV nasional ini menegaskan, pers sebagai ujung tombak pemberitaan harus lebih sering di dengar oleh para pejabat publik.

Baca juga :