Sri Untari Bisowarno: Visum Medis Gratis Penting Untuk Korban Kekerasan Perempuan dan Anak

Untari: Kalau ada kejadian seperti visum, DNA, itu harus gratis dan dibiayai APBD. Utamanya bagi warga miskin dan prasejahtera.
Kamis, 11 Desember 2025 10:00 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur sekaligus legislator Fraksi PDI Perjuangan, Sri Untari Bisowarno, menegaskan pentingnya penyediaan layanan visum medis gratis serta penanganan komprehensif bagi korban kekerasan perempuan dan anak di Jawa Timur.

Sikap tersebut ia sampaikan saat menanggapi pembahasan Raperda tentang Penyelenggaraan Pelindungan Perempuan dan Anak.

Kalau ada kejadian seperti visum, DNA, itu harus gratis dan dibiayai APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah). Utamanya bagi warga miskin dan prasejahtera, kata Untari, dikutip Rabu (10/12/2025).

Untari, dalam keterangan tertulis kepada wartawan, menjelaskan bahwa visum merupakan kebutuhan mendasar bagi korban kekerasan seksual, namun sering kali tidak terjangkau lantaran kendala biaya.

Karena itu, ia mendorong Pemprov Jawa Timur untuk menetapkan sejumlah rumah sakit yang wajib memberikan layanan visum secara gratis dan dibiayai penuh oleh APBD. Menurutnya, keluarga prasejahtera tidak boleh dibebani biaya dalam kondisi darurat seperti ini.

Baca juga :