Tutup Festival Seni Bali Jani, Ini Harapan Koster

Ini merupakan bentuk komitmen Pemprov Bali terhadap perkembangan seni modern
Sabtu, 09 November 2019 14:00 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Denpasar, Gesuri.id - Gubernur Bali I Wayan Koster secara resmi menutup pelaksanaan Festival Seni Bali Jani, ditandai dengan mengayunkan tongkat bintang di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Provinsi Bali, Denpasar, Jumat (8/11).

Saya berharap para seniman, kreator para generasi muda bertalenta ke depan akan semakin termotivasi, tumbuh dan berkembang untuk berkreasi dengan berkualitas dalam memajukan seni budaya Bali menuju kesempurnaannya. Dengan demikian terdapat keadilan dalam penyediaan wahana untuk tampilnya seniman tradisi dan seniman modern, kata Koster saat menyampaikan sambutan pada acara penutupan FSBJ yang pertama itu.

Baca:KosterAjak Generasi Muda Bernafaskan Kearifan Lokal

Orang nomor satu di Pulau Dewata itu menyebut bahwa Festival Seni Bali Jani yang telah berlangsung selama dua pekan (26 Oktober-8 November 2019) di Taman Budaya Provinsi Bali merupakan bentuk komitmen Pemprov Bali terhadap perkembangan seni modern yang meliputi teater, sastra, puisi, musik, film, mural dan berbagai jenis seni modern lainnya. Selain merupakan salah satu implementasi dari visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali.

Baca juga :