Ujaran Kebencian dan Hoaks Picu Radikalisme

Kader PDI Perjuangan desak aparat penegak hukum segera menangkap para pelaku.
Senin, 26 Februari 2018 17:35 WIB Jurnalis - Mohammad Ifan

Jakarta, Gesuri.id - Guna menjaga suasana kondusifjelang Pilkada serentak 2018,Anggota Komisi I Evita Nursanti dari Fraksi PDI Perjuangan mendesak pihak keamanan meringkus penyebar hoaks, dan provotor atau pengadu domba yang menggunakan isu SARA.

Evita menilai, ujaran kebencian dan hoaks dapat memancing kelompok radikal yang tadinya adem ayem kemudian terdorong melakukan teror.

Tidak ada kata lain selain penegakan hukum. Polisi harus didukung menyeret para pelaku ujaran kebencian, SARA, juga pencemaran nama baik, ujarnya, Jakarta, Senin (26/2).

Menurut Evita, akhir-akhir ini banyak pihak menginginkan suasana tidak kondusif untuk menimbulkan kesan negara tidak aman dengan melakukan provokasi melalui isu SARA,

Mengapa isu SARA? Sebab ini dirasa bisa dengan cepat merebak dan paling mudah mengena pada diri orang. Itu didesain sedemikian rupa oleh mereka, ungkap Evita.

Baca juga :