Untuk ‘Smart City’, Presiden: Ibu Kota Baru Sangat Mendukung

Jokowi: Kalau arsitek atau urban planner diberi sebuah kawasan naik turun bukit seperti ini pasti akan senang.
Rabu, 18 Desember 2019 09:48 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai, lokasi calon ibu kota negara yang berada di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim), sangat mendukung sekali untuk sebuah kota yang smart city, compact city, kemudian green city, dan lain-lain.

Baca:Jalan Licin, Seskab Pramono dan Menteri Basuki Enjoy Aja

Kontur yang sangat bagus, bukan menyulitkan. Kalau arsitek atau urban planner diberi sebuah kawasan naik turun bukit seperti ini pasti akan senang. Ya lihat saja nanti, desainernya kan pasti senang sekali, kata Presiden Jokowi menjawab wartawan usai meninjau Klaster Pemerintahan (Titik Nol) di Kecamatan Sepaku, Kabupaten PPU, Kaltim, Selasa (17/12) siang.

Menurut Presiden, pemerintahmenyiapkan lahan yang total luasnya sekarang 256 ribu hektare, seluruh kawasan, semuanya, dan dicadangkan untuk jangka mungkin 100-200 tahun yang akan datang. Kemudian yang akan dijadikan kawasan ibu kota itu 56 ribu (hektare).

Baca juga :