BMI Gelar Kuliah Politik Pemilu 2024 Bersama Ratusan Relawan Ganjar

"Pola yang sering dipakai adalah dengan menggunakan politik identitas, memproduksi hoax, menebarkan kebencian hingga politisasi agama".
Rabu, 20 September 2023 13:00 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Pemilih milenial dan Gen Z merupakan dua kelompok pemilih yang mendominasi pemilu 2024. Menurut data Komisi Pemilihan Umum (KPU) kedua kelompok ini menyumbangkan 56,45 persen, atas dasar presentase tersebut Banteng Muda Indonesia (BMI) yang merupakan sayap partai PDI Perjuangan meraih simpati pemuda Indonesia dengan kuliah Politik Banteng Muda.

Kegiatan ini bertajuk tema Kelompok Radikal, Pemilu Milenial, dan Gen Z: Isu dan Arah Politik 2024 dalam mengantisipasi kelompok radikal menjalankan kembali gerakannya dengan menunggangi pemilu di 2024.

Menurut Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP Banteng Muda Indonesia (BMI), Mixil Mina Munir mengatakan radikalisme di kalangan anak muda sangatlah besar. Pada pemilu tahun 2014 dan 2019 lalu, kelompok radikal selalu menumpang momen pemilu untuk memperjuangan cita-citanya mengganti Pancasila dengan sistem khilafah.

Pola yang sering dipakai adalah dengan menggunakan politik identitas, memproduksi hoax, menebarkan kebencian hingga politisasi agama. Semua itu digunakan jadi bahan bakar untuk meraih dukungan elektoral, kata Mixil di Kantor DPP BMI, Jalan Professor Doktor Supomo, Jakarta, Senin (18/9).

Mixil menjelaskan tahun 2017 dan 2020 Presiden Jokowi membubarkan HTI dan FPI. Dua kelompok tersebut tidak diam dan masih menggunakan media sosial untuk propagandanya, juga mempolitisasi hari-hari besar agama untuk menyerang pemerintah.

Baca juga :