OK OCE Tetap Dijadikan Program Kerja 02 Padahal Gagal

Program OK OCE sebatas slogan yang dimunculkan Sandiaga sejak di Pemprov DKI Jakarta.
Senin, 18 Maret 2019 23:32 WIB Jurnalis - Nurfahmi Budi Prasetyo

Jakarta, Gesuri.id - Program OK OCE dinilai Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, sebatas slogan yang dimunculkan Sandiaga sejak di Pemprov DKI Jakarta, padahal menurutnya, program serupa sudah ada sebelumnya di Dinas Koperasi dan UMKM DKI Jakarta.

Karena program dinas UMKM yang sama sebelumnya soal pelatihan soal pembimbingan, kata Gembong, Senin (18/3).

Pelatihan dan bimbingan dalam program OK OCE juga dinilai belum cukup untuk pengembangan UMKM. Menurut Gembong, hal yang menjadi hambatan dalam membangun UMKM adalah modal.

Bukan soal pelatihan, tapi soal mereka mendapatkan permodalan. Nah, OK OCE itu hanya pelatihan, pembimbingan, lalu membantu pemasaran, ujarnya.

Berdasarkan evaluasi DPRD DKI Jakarta pada 2018, Gembong menyebut, program ini tak memberikan hasil yang positif. Akibatnya, anggaran untuk pendampingan OK OCE yang sebelumnya dianggarkan sebesar Rp3,9 miliar dihapus dalam APBD-P 2018.

Baca juga :