Prabowo Mainkan Strategi ‘The Politics of Victimhood’

Strategi itu memposisikan Prabowo kesulitan menghadapi Pilpres 2019 karena dirugikan petahana.
Jum'at, 12 Oktober 2018 11:30 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno menilai kubu Prabowo Subianto sedang memainkan strategi the politics of victimhood.

Strategi itu memposisikan Prabowo kesulitan menghadapi Pilpres 2019 karena dirugikan petahana, dan strategi ini berupaya untuk menarik simpati dari masyarakat.

Baca:Hasto Sebut Kasus IndonesiaLeaks Tito Tak Kebetulan Terjadi

Penggunaan the politics of victimhood berupaya menarik simpati karena seolah-olah menjadi korban otoritas dan kesewenang-wenangan. Demokrasi kita dijejali dengan modus-modus primitif untuk merebut kekuasaan. Ini harus kita hindari, kata Hendrawan di Jakarta, Kamis (11/10).

Hendrawan menyebut berat atau tidaknya pemilu presiden bergantung pada pola pikir dan kerja keras tim pemenangan. Tim semestinya punya cara jitu meraih kemenangan.

Baca juga :