Dari Trisakti Hingga Kampanye Damai

Kampanye damai membawa citra pesta demokrasi indah bagi Bangsa dan Negara Indonesia di mata dunia.
Senin, 24 September 2018 08:32 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Tahun 1963, Bung Karno melahirkan pidatonya yang berjudul TRISAKTI. Isinya ada tiga yaitu: 1. Berdaulat secara politik, 2. Mandiri secara ekonomi, dan 3. Berkepribadian secara sosial-budaya.

Dalam konteks kekinian, Pidato Trisakti Bung Karno itu harus menjadi pegangan hidup bahkan pedoman hidup yang harus dilestarikan dan ditumbuhkembangkan oleh generasi muda atau yang disebut milenial di tengah gempuran globliasai dan digitalisasi yang tak dapat dinafikan.

Baca:Kampanye Damai, Jokowi-Maruf Kenakan Pakaian Adat

Tak hanya itu bahkan harus diwariskan kepada keturunan generasi milenial atau anak-cucu generasi mileniel berikutnya.

Jika seluruh insani hingga anak cucu negara ini melupakan kebudayaan bangsanya sendiri maka itu sejatinya telah melupakan jati dirinya. Kebudayaan bangsa sesungguhnya adalah jati diri bangsa yang harus selalu dibanggakan dan dilestarikan oleh setiap jiwa yang hidup di Bumi Pertiwi ini.

Baca juga :