KEMENANGAN PDI Perjuangan dua kali secara beruntun di Pemilu 2014 dan 2019 adalah sebuah rekor tersendiri bagi sebuah partai politik di Indonesia pascareformasi. Total, sejak Pemilu pertama di era Reformasi, hingga Pemilu 2019, PDI Perjuangan telah memenangkan Pemilu sebanyak 3 kali. Kemenangan pertama ialah Pemilu tahun 1999.

Pada Pemilu 1999, PDI Perjuangan memperoleh 33,74 persen suara dengan 153 kursi di DPR. Dan 20 tahun kemudian sejak tahun 1999, atau tepatnya pada Pemilu tahun 2019 yang baru saja terlaksana 17 April yang lalu, PDI Perjuangan membuktikan diri sebagai partainya wong cilik, meskipun berbagai serangan berupa fitnah dan ujaran kebencian begitu dahsyat seperti partai yang berisi antek Komunis, anti ulama, dan anti Islam.

Keran demokratisasi yang dibuka lebar saat Reformasi digulirkan, membuat rakyat Indonesia bisa mengekspresikan kebebasan berdemokrasinya dengan riang gembira tanpa intimidasi. Dan pilihan mayoritas rakyat Indonesia kepada PDI Perjuangan semakin menegaskan predikat The Ruling Party atau partai penguasa yang merupakan bagian dari partai Pemerintah.

Sebelumnya, mengutip liputan6.com, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan kepada partai berlambang benteng moncong putih ini sehingga kembali untuk dua kali berturut-turut menjadi partai pemenang Pemilu.

Kami berjanji bawa DPP dan Fraksi PDI Perjuangan akan menjadi alat dan perkakasnya rakyat Indonesia, untuk mencapai tujuan bernegara sebagai mana amanat Pembukaan UUD 1945, ucap Hasto di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Selasa (21/5/2019).