Menanti Janji Penuntasan Kasus Kudatuli

Kini, setelah 23 tahun berlalu, peristiwa Kudatuli masuk dalam daftar pelanggaran HAM yang belum diusut tuntas.
Sabtu, 27 Juli 2019 16:30 WIB Jurnalis - Gabriella Thesa Widiari

Jakarta, Gesuri.id - Kader PDI Perjuangan dipastikan berlinang air mata saat menceritakan peristiwa kelam Kudeta Dua Puluh Tujuh Juli (Kudatuli).

Jalan Diponegoro yang biasanya ramai oleh lalu lalang kendaraan bermotor berubah saat ribuan massa pendukung Soejardi berkumpul untuk merebut kantor DPP PDI kala itu.

Padahal keputusan Kongres Jakarta memutuskan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI.

Baca:RefleksiKudatuli, Kekuatan Rakyat Jangan Disepelekan

Kini, setelah 23 tahun berlalu, peristiwa Kudatuli masuk dalam daftar pelanggaran HAM yang belum diusut tuntas. Padahal para pendukung Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menduga ada ratusan orang yang tewas dalam peristiwa tersebut.

Baca juga :