Sejarah Panjang Organisasi Kepemudaan: Dari Budi Utomo hingga Era Digital

Dalam setiap perubahan besar, ada satu benang merah yang tak pernah putus: organisasi kepemudaan.
Selasa, 14 Oktober 2025 10:08 WIB Jurnalis - Nurfahmi Budi Prasetyo

Jakarta, Gesuri.id - Setiap zaman memiliki pemudanya, dan setiap pemuda memiliki zamannya sebagai aktor penggerak zaman.

Sejak awal abad ke-20, semangat muda Indonesia selalu menjadi bahan bakar bagi setiap babak sejarah bangsadari masa penjajahan, revolusi, hingga era digital yang serba cepat hari ini. Dalam setiap perubahan besar, ada satu benang merah yang tak pernah putus: organisasi kepemudaan.

Benih Kesadaran dari Budi Utomo

Tahun 1908 menjadi penanda awal kesadaran kebangsaan lahir lewat organisasi Budi Utomo. Didirikan oleh Dr. Soetomo dan para pelajar STOVIA, organisasi ini tidak lahir dari semangat perlawanan bersenjata, melainkan dari kesadaran intelektual. Mereka menyadari bahwa kemerdekaan tak mungkin diraih tanpa pendidikan dan pengetahuan.

Budi Utomo memang belum berbicara tentang Indonesia seperti yang kita kenal sekarang, tetapi organisasi ini menanamkan satu nilai pentingbahwa nasib bangsa tidak bisa diserahkan pada penjajah, melainkan harus dipegang oleh generasi mudanya sendiri. Dari sinilah benih nasionalisme tumbuh dan menjalar ke berbagai daerah.

Baca juga :