Jakarta, Gesuri.id - Kader PDI Perjuangan Iis Sugianto mengatakan kurikulum pendidikan di periode kedua pemerintahan Jokowi harus segera ditinjau ulang bahkan jika perlu dirombak. Itu demi menciptakan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang Pancasilais dan berbudi pekerti, serta mengenal akar budaya dan warisan bangsanya.
Menurut Iis, semua pengajar di segala bidang harus ditatar ulang dan diwajibkan mengikuti penataran sebagai pendidik yang bisa mengawal Pancasila, menjaga warisan budaya bangsa, dan jati diri bangsa.
Baca:Ganjar: Pecat Guru yang Ajarkan PahamRadikalisme
Menakutkan, kita disusupi paham pemecah-belah bangsa seperti di bidang pendidikan, olahraga. Dan semua sasaran sepertinya ditujukan ke penerus bangsa, yaitu para pemuda pemudi harapan bangsa ini, ungkap politisi yang juga penyanyi senior yang masih eksis hingga saat ini.
Hal itu dikatakan Iis terkait semakin maraknya paham radikalisme yang masuk ke berbagai bidang, khususnya yang berkaitan dengan generasi penerus bangsa seperti di bidang pendidikan dan olahraga. Mengerikan, penerus bangsa dicuci otaknya, ungkapnya lagi.