Jadi Guru Besar, Yasonna Akan Mengajar ‘Cybercrime’

Kedamaian terus terbangun di antara bangsa-bangsa di dunia dengan saling bekerjasama satu sama lain antar negara.
Kamis, 12 September 2019 12:30 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Jakarta, Gesuri.id - Dikukuhkan menjadi guru besar Ilmu Kriminologi di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly mengungkapkan dalam proses belajar mengajar aktif, dirinya akan berfokus pada bidang cybercrime.

Interest saya di bagian cybercrime, cyber bully, cyber intimidation dalam melihat fenomena medsos bagi perkembangan demokrasi kita tak hanya di Indonesia, pengalaman di negara lain bahwa fenomena ini harus kita teliti dan kita jelaskan, katanya saat mengucapkan orasi ilmiahnya pada sidang senat terbuka, Rabu (11/9).

Baca:YasonnaMasih Pelajari Draft Revisi UU KPK

Pada kesempatan itu, Yasonna mengenang peristiwa tragedi serangan teror 11 September 2001 di dua menara kembar World Trade Center (WTC), New York, Amerika Serikat.

Politisi PDI Perjuangan itu pun berharap kedamaian terus terbangun di antara bangsa-bangsa di dunia dengan saling bekerjasama satu sama lain antar negara.

Baca juga :