Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abidin Fikri, meminta agar peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day bukan sekadar seremoni tahunan.
Momentum 1 Mei, menurut Fikri, harus menjadi pengingat sekaligus penggerak komitmen kolektif untuk memperjuangkan hak-hak buruh secara konkret dan berkelanjutan.
Hari Buruh bukan hanya peringatan seremonial, tetapi panggilan untuk memperkuat komitmen pemerintah, pengusaha, dan seluruh pemangku kepentingan dalam memastikan hak buruh terpenuhi, termasuk upah layak, jaminan sosial, dan perlindungan terhadap pekerja rentan, kata Fikri kepada Tribunnews.com, Rabu (30/4).
Baca:GanjarIngatkan Presiden Prabowo Segera Ambil Alih Kendali