Alex Indra Lukman Desak Pemerintah Maksimalkan Koperasi Merah Putih Dalam Penyaluran Beras

Presiden Prabowo sudah meresmikan 80.000 Koperasi Merah Putih.
Selasa, 26 Agustus 2025 08:26 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman, mendesak pemerintah segera memaksimalkan Koperasi Merah Putih (KMP) dalam penyaluran beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Langkah ini dinilai lebih tepat dibanding terus membebani TNI dan Polri dalam urusan teknis distribusi beras cadangan pemerintah.

Bapak Presiden sudah meresmikan 80.000 Koperasi Merah Putih. Tapi Dirut Bulog bilang, baru ratusan koperasi yang dilibatkan di program SPHP. Lalu, buat apa ada 80.000 itu kalau tidak dipakai untuk jalur distribusi SPHP? tegas Alex dalam Rapat Kerja Komisi IV DPR RI bersama Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Wamentan Sudaryono, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi, dan Dirut Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani, Kamis (21/8).

Alex menegaskan, pelibatan TNI/Polri memang sempat efektif meredam lonjakan harga beras. Namun, pola ini justru menimbulkan biaya tambahan karena mobilisasi logistik dilakukan oleh aparat yang sebenarnya tidak didesain untuk distribusi pangan.

Ke depan, Polri tak perlu lagi dilibatkan untuk urusan teknis seperti ini. Kan sudah ada KMP yang tersebar di pelosok, siap beroperasi, dan bisa langsung diberdayakan, ujar legislator asal Sumatera Barat II tersebut.

Dengan stok beras di gudang Bulog yang mencapai 4 juta ton, Alex menilai pemerintah hanya perlu memperkuat jalur distribusi agar beras segera sampai ke masyarakat. KMP, menurutnya, merupakan instrumen strategis yang bisa menutup celah distribusi sekaligus menjaga stabilitas harga.

Baca juga :