Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI, Andreas Hugo Pareira, mengkritik pernyataan Menteri Kebudayaan Fadli Zon yang menyebut tidak ada bukti dalam pemerkosaan massal Mei 1998.
Dia meminta pejabat jangan sekali-kali melupakan sejarah.
Baca:GanjarBeberkan Penyebab Kongres PDI Perjuangan Belum Digelar
Polemik soal penulisan sejarah yang faktual dan objektif penting untuk menjadi pelajaran bangsa ini untuk belajar dari sejarah. Jas merah, jangan sekali-kali melupakan sejarah, begitu kata Bung Karno, kata Andreas.