Jakarta, Gesuri.id- Politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko mengungkapkan pengalamannya mendalami pemikiran tokoh aktivis penentang rezim Soeharto sekaligus Guru Besar Melbourne University, Arief Budiman, yang meninggal dunia baru-baru ini.
Baca:Arief Budiman Budiman Sudjatmiko, Ketika 27 Juli 1996
Budiman Sudjatmiko, yang juga aktivis penentang rezim Soeharto itu mengungkapkan,saat dia sudah menjadi aktivis mahasiswa di UGM dia dan kawan-kawannya mendiskusikan sebuah buku karya Arief Budiman.
Buku itu berjudul Negara Pembangunan: Studi Indonesia Korea Selatan. Budiman memaparkan, buku warna oranye itu membedah kesamaan dan perbedaan faktor-faktor, aktor-aktor dan strategi pembangunan kapitalisme antara rezim otoriter Korea Selatan (Korsel) dengan rezim Orde Baru di Indonesia.
Asupan gizi rohani utk aktivis2! ujar Budiman di akun Twitternya.