Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI Bonnie Triyana menilai pemberian gelar pahlawan nasional kepada Soeharto tidak bisa dipandang sekadar sebagai penghargaan atas jasa seorang tokoh.
Bonnie menegaskan bahwa isu ini merupakan bagian dari perebutan memori publik.
Saya melihat ini bukan sekadar pemberian gelar pahlawan. Ini kontestasi politik memori yang ujungnya bisa mendelegitimasi atau melegitimasi peran bahkan kekuasaan kelompok tertentu, ujar Bonnie dalam Seminar Hari Pahlawan bertajuk Menafsir Ulang Kepahlawanan di Zaman yang Berubah yang digelar Lab45 di Universitas Airlangga, Surabaya, Kamis (20/11).
Baca:GanjarAjak Kader Banteng NTB Selalu Introspeksi Diri
Menurutnya, perdebatan selalu terbelah antara mereka yang menilai Soeharto berjasa dan mereka yang menyoroti catatan pelanggaran HAM serta korupsi di masa Orde Baru.