Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris menegaskan pihaknya akan menjalankan fungsi pengawasan secara ketat terhadap alokasi anggaran kesehatan dan ketenagakerjaan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto dalam pidato kenegaraan di Gedung MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025) lalu.
Presiden sebelumnya memaparkan bahwa fungsi kesehatan di RAPBN 2026 dianggarkan sebesar Rp244 triliun. Menurut Charles, jumlah tersebut merupakan angka yang signifikan dan harus dimanfaatkan optimal untuk peningkatan pelayanan kesehatan, termasuk pemerataan layanan hingga daerah terluar.
Angka ini tidak kecil. Komisi IX DPR akan memastikan agar anggaran digunakan sebaik-baiknya untuk kepentingan masyarakat, khususnya agar pelayanan kesehatan tidak hanya tersedia di kota-kota besar, tetapi juga menjangkau wilayah terluar dan masyarakat yang paling membutuhkan, ujarnya.
Baca:GanjarPranowo Belum Pastikan Maju Pada Pilpres 2029
Charles menekankan pentingnya penambahan tenaga kesehatan, baik dokter umum maupun dokter spesialis, untuk mengimbangi peningkatan anggaran.