Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur Deni Wicaksono mendukung pemerintah daerah dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa TimurBali untuk menyiapkan langkah konkret dalam rangka mengurangi risiko kecelakaan di jalur alternatif dampak penutupan total jalur Gumitir sejak 24 Juli 2025.
Jalur alternatif yang curam dan minim rambu kini dipenuhi kendaraan berat. Dua kecelakaan yang terjadi menunjukkan tekanan lalu lintas bukan hanya soal volume, tetapi juga soal keselamatan, kata Deni saat dikonfirmasi dari Surabaya, Senin.
Penegasan tersebut, disampaikan Deni, menyusul dua kecelakaan lalu lintas yang terjadi secara beruntun di jalur alternatif Gumitir yakni kawasan Erek-Erek dan Kawah Ijen dalam dua hari terakhir.
Baca:GanjarPranowo Ajak Kepala Daerah Praktek Pancasila