DPRD Desak Pemkab Kulon Progo Perbaiki Tanggul Sungai Serang

Pekerjaan normalisasi Sungai Serang berupa pembangunan bangket di Desa Bojong, Kecamatan Panjatan, masih meninggalkan material bangunan.
Selasa, 19 Maret 2019 09:30 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Kulon Progo, Gesuri.id - DPRD Kulon Progo menilai pelaksana normalisasi Sungai Serang tidak cermat menentukan titik-titik yang akan diperbaiki sehingga menyebabkan tanggul sungai itu di Dusun Bendungan Kidul, Desa Bendungan jebol dengan panjang 30 meter dan tinggi lima meter.

Ketua DPRD Kulon Progo Akhid Nuryati di Kulon Progo, Selasa (19/3), mengatakan merujuk pada rekomendasi Laporan Keuangan Pertanggung Jabatan Bupati Tahun Anggaran 2018, catatan besarnya adalah pengawasan pada proyek rehabilitasi dan normalisasi Sungai Serang.

Baca:Presiden Perintahkan Segera Evakuasi KorbanBanjirPapua

Jebolnya tanggul Sungai Serang di selatan Jembatan Bendungan merupakan salah satu penyebabnya adalah kurang cermatnya pemilihan titik yang diutamakan untuk direhabilitasi, katanya.

Berdasarkan peninjauan lapangan, pekerjaan normalisasi Sungai Serang berupa pembangunan bangket di Desa Bojong, Kecamatan Panjatan, ada sisa material bangunan di sungai tidak diselesaikan dan diambil.

Baca juga :