Eijkman Diguyur Dana Miliaran, Paramitha Pertanyakan VTM

Bantuan itu bertujuan meningkatkan kapasitas, kualitas, dan kuantitas penanganan Covid-19.
Selasa, 14 April 2020 17:25 WIB Jurnalis - Hiski Darmayana

Jakarta, Gesuri.id- Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Paramitha Widya Kusumamenyoroti bantuan Rp14,5 miliar dari Selandia Baru yang diterima Lembaga Eijkman.

Bantuan itu bertujuan meningkatkan kapasitas, kualitas, dan kuantitas penanganan Covid-19.

Baca:Peran RT/RW Penting Dalam Pendataan Warga Terdampak Corona

Paramitha mengungkapkan, berdasarkan data yang dia peroleh, saat ini Eijkman terus berusaha memproduksi 100.000 VTM (viral transport medium) atau alat transportasi untuk membawa sample lendir pasien yang terduga Covid dari berbagai rumah sakit (RS) ke laboratorium yang bisa memeriksanya.

Laboratorium- laboratorium itu ada di Kemenkes, Universitas Airlangga, Lembaga Eijkman, serta 60 laboratorium lain yang baru-baru ini diaktifkan untuk membantu observasi pasien Covid-19.

Baca juga :