Febri Diansyah: Bencana di Sumatera Tunjukkan Gagalnya Pemberantasan Korupsi Sektor SDA

Ini bukan sekadar ucapan selamat Hari Antikorupsi. Hingga hari ini bangsa ini belum selamat dari perilaku-perilaku koruptif
Rabu, 10 Desember 2025 10:12 WIB Jurnalis - Nurfahmi Budi Prasetyo

Jakarta, Gesuri.id Praktisi hukum sekaligus mantan Jubir KPK Febri Diansyah menegaskan tragedi bencana di Sumatera harus menjadi alarm keras atas gagalnya pemberantasan korupsi di sektor sumber daya alam (SDA). Pernyataan itu disampaikan Febri dalam Seminar Nasional Hari Antikorupsi Sedunia yang digelar di Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Selasa (9/12).

Ini bukan sekadar ucapan selamat Hari Antikorupsi. Hingga hari ini bangsa ini belum selamat dari perilaku-perilaku koruptif, ujar Febri memulai paparannya.

Ia menilai fenomena banjir bandang dan longsor yang melanda berbagai wilayah di Sumatera menunjukkan wajah kegagalan strategi pemberantasan korupsi dalam satu dekade terakhir.

Menurut Febri, korupsi dalam sektor kehutanan, perkebunan, dan pertambangan telah lama mempercepat kerusakan lingkungan. Dengan merujuk kasus-kasus terdahulu yang ditangani KPK maupun kejaksaan, ia mencontohkan bagaimana suap izin alih fungsi kawasan hutan berkonsekuensi pada kerusakan yang nilainya jauh lebih besar dari sekadar uang suap.

Di salah satu kasus di Riau, nilai suap hanya sekitar 1,5 miliar. Tapi nilai tegakan pohon yang hilang ratusan miliar, tegasnya.

Baca juga :