Surabaya, Gesuri.id Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur mengapresiasi capaian pembangunan yang disampaikan Gubernur Khofifah Indar Parawansa dalam rapat paripurna HUT ke-80 Provinsi Jawa Timur, namun mengingatkan agar pemerintah tidak terjebak pada pencapaian angka statistik semata.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Erma Susanti, menegaskan bahwa indikator pembangunan harus dilihat dari pemerataan kesejahteraan yang benar-benar dirasakan masyarakat di seluruh daerah, bukan hanya di kota besar.
Kita bersyukur, alhamdulillah, angka kemiskinan menurun dan gini rasio juga turun. Tapi penurunannya belum terlalu signifikan. Harus dilihat lagi, apakah penurunan itu merata di seluruh kabupaten dan kota, atau hanya terkonsentrasi di wilayah tertentu, ujar Erma di Surabaya, Senin (13/10/2025).
Erma menyebut peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jawa Timur yang mencapai 74,29 menjadi sinyal positif. Namun ia menekankan agar Pemprov tidak melupakan daerah-daerah dengan IPM rendah agar ketimpangan sosial tidak semakin lebar.
Kalau IPM naik tapi daerah dengan posisi terbawah tidak ikut meningkat, artinya pemerataannya belum berjalan baik. Kita ingin ada kemajuan di semua wilayah supaya keadilan pembangunan benar-benar terwujud, tegasnya.