Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa keterlambatan satgas dalam memasukkan data mengakibatkan angka positif COVID-19 di provinsi tersebut menjadi tertinggi nasional.
Berdasarkan rilis Satgas COVID-19 tercatat penambahan kasus aktif COVID di Jateng per Senin (23/11) sebanyak 10.464 orang, padahal kasus aktif COVID-19 di Jateng hingga Selasa (24/11) hanya sebanyak 7.463 kasus, katanya di Semarang, Selasa (24/11).
Ganjar mengaku sempat kaget karena ada perbedaan angka positif COVID-19 di Jateng dengan keterangan Satgas COVID-19 hingga berjumlah sekitar 3.000 orang.
Baca:PenangananCorona,GanjarTegur Tiga Kepala Daerah