Jokowi: BRIN Identifikasi Riset Sesuai Kebutuhan Bangsa

Jokowi: Riset bukan hanya untuk riset, tapi riset untuk kemanusiaan, riset untuk bangsa, riset untuk rakyat.
Jum'at, 31 Januari 2020 09:52 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mendeteksi dan mengidentifikasi topik-topik riset yang strategis dan inovatif serta sesuai dengan kebutuhan bangsa.

Baca:Megawati: BRIN Harus Pegang Prinsip Pada Kedaulatan Negara

Riset itu bukan hanya untuk riset, tapi riset untuk kemanusiaan, riset untuk bangsa, riset untuk rakyat. Saya kira arah kita harus konkret ke sana. BRIN harus menjadi badan intelijen inovasi bangsa. Birokrat-birokrat BRIN jangan hanya duduk di kantor, dibelakang meja, tapi harus turun kemudian keliling, identifikasi riset-riset inovatif dan strategis, identifikasi masalah-masalah yang ada dari hulu sampai hilir, dan selesaikan itu kesulitan-kesulitan yang ada lewat riset, lewat inovasi, ujar Presiden Jokowi pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek)/Badan Riset dan Inovasi (BRIN) Tahun 2020, di Graha Widya Bhakti Kawasan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek), Serpong, Tangerang Selatan, Provinsi Banten, Kamis (30/1).

BRIN, menurut Presiden, harus segera mengkonsolidasikan agenda riset strategis nasional seperti di bidang energi, pangan, farmasi, pertahanan, dan teknologi informasi. Minggu depan tadi saya sudah sampaikan ke BPPT untuk Ratas khusus untuk urusan drone. Drone ini hati-hati ke depan kita udah bisa buat itu segera dikembangkan, ujar Presiden.

Baca juga :