Negara Harus Hadir Dalam Budi Daya Kopi

Bahkan Ansy menyebut justru LSM yang lebih berperan dalam budi daya kopi di Tanah Komodo tersebut.
Rabu, 01 Juli 2020 23:45 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema menyebut bahwa kehadiran negara dalam upaya budi daya kopi, khususnya di Nusa Tenggara Timur masih rendah.

Bahkan ia menyebut justru LSM yang lebih berperan dalam budi daya kopi di Tanah Komodo tersebut. Menurutnya, regenerasi kopi di NTT masih kurang. Kopi-kopi yang ada justru berasal dari warisan lelulur para pendahulu di NTT.

Baca:AngkatKopiNusantara, Katon Bagaskara Bantu Produksi Petani

Hal ini harus menjadi perhatian Pemerintah agar ada regenerasi kopi Nusantara. Saya ingin tanya apakah ada itu soal regenerasi kopi? Nah kopi di beberapa tempat di NTT itu tidak mengalami proses regenerasi dan umumnya usianya sudah tua. Kopi yang ada di sana itu adalah warisan dari orang tua dan leluhur. Nah sementara potensi kopi di NTT itu luar biasa, ujar legislator asal NTT yang akrab disapa Ansy Lema ini saat RDP dengan jajaran eselon I Kementerian Pertanian, di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Rabu (1/7).

Baca juga :