Nekat Mudik? Bupati Yuni: Masuk Rumah Hantu, Kunci dari Luar

Bupati Yuni: Jika masih ada yang nekat, saya persilakan desa untuk melakukan langkah tegas.
Selasa, 21 April 2020 12:56 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Sragen, Gesuri.id - Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati memastikan pemudik yang ngeyel emoh dikarantina bakal dimasukkan ke rumah berhantu. Yuni juga menegaskan pemudik ngeyel itu bakal dikunci dari luar.

Baca:Ternyata Ucapan Anies Tak Bisa Dipegang

Jika masih ada yang nekat, saya persilakan desa untuk melakukan langkah tegas. Kalau ada rumah kosong dan berhantu, masukkan di situ. Kunci dari luar, kata Yuni, Senin (20/4).

Yuni menyebut keputusan ini diambil karena banyak menerima laporan soal pemudik yang bandel saat isolasi mandiri. Yuni menceritakan sudah ada dua desa yang melaporkan warganya yang bandel saat karantina ini.

Kalau memang ngeyel silakan. Sudah ada dua desa yang lapor ke saya. Satu di Kecamatan Plupuh dan satu lagi di Desa Sepat Kecamatan Masaran, tapi saya minta makanan mereka diperhatikan. Kesehatan juga terus dipantau, ujar Yuni.

Baca juga :