Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan Kota Yogyakarta menyoroti efisiensi anggaran pemerintah pusat yang memangkas alokasi untuk Kota Yogyakarta sebesar Rp93 miliar.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta, Eko Suwanto, menegaskan pihaknya akan terus mendorong agar APBD tetap berpihak kepada rakyat meski terjadi pengurangan anggaran.
Ada beberapa hal yang kita diskusikan, di antaranya konsolidasi APBD pro rakyat di dalam anggaran perubahan maupun anggaran 2026, kata Eko kepada Beritasatu.com, Minggu (14/9).
Baca:GanjarPranowo Ungkap Masyarakat Takut dengan Pajak
Eko menilai sejumlah program strategis Wali Kota Yogyakarta sudah berjalan baik, salah satunya program bedah rumah warga kurang mampu. Program ini menargetkan rehabilitasi tiga rumah setiap minggu dengan pola gotong royong tanpa menggunakan APBD.