Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Aria Bima, menanggapi fenomena munculnya bendera dan mural bertema One Piece di berbagai daerah.
Menurutnya, ekspresi semacam itu harus ditanggapi dengan bijak tanpa berlebihan, meskipun tetap perlu diwaspadai.
Kita perlu merespons, menanggapi, tapi jangan terlalu berlebihan. Ini sifatnya temporer, tapi harus diwaspadai. Ini sifatnya ngetren, bisa ngetren kan gitu, kata Aria Bima dalam agenda Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan MPR RI di Loji Gandrung, Solo, Selasa (5/8).
Ia memandang bahwa tren ini bisa mencerminkan rasa kecewa masyarakat atau semata-mata merupakan bagian dari budaya populer yang tengah berkembang.
Dalam momentum menjelang Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Aria mengajak semua pihak untuk menjadikan peringatan ini sebagai waktu untuk merefleksikan arah perjalanan bangsa.