Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Tuti Turimayanti, menyampaikan harapannya agar peringatan 80 tahun Jawa Barat menjadi momentum penting untuk memperkuat identitas budaya dan mendorong percepatan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Dalam rangkaian acara HUT ke-80 Provinsi Jawa Barat yang digelar di Bandung, Tuti menegaskan bahwa usia delapan dekade bukan hanya angka sejarah, tetapi juga refleksi dari perjalanan panjang masyarakat Jawa Barat dalam membangun jati diri dan menghadapi berbagai tantangan zaman.
Delapan puluh tahun adalah usia yang penuh pengalaman. Sudah sepatutnya ini menjadi titik tolak untuk memperkuat identitas daerah kitabudaya, nilai-nilai lokal, serta karakter masyarakat Sunda yang ramah, kreatif, dan berdaya saing, ujar politisi dari Fraksi PDI Perjuangan ini.
Baca:GanjarMiliki Kenangan Tersendiri Akan Sosok Kwik Kian Gie
Menurut Tuti, pembangunan fisik harus sejalan dengan pembangunan karakter dan budaya. Ia menilai, pelestarian bahasa Sunda, seni tradisional, serta pendidikan berbasis nilai-nilai kearifan lokal harus terus digalakkan, terutama di tengah arus globalisasi dan kemajuan teknologi.