Jakarta, Gesuri.id - Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Sri Untari Bisowarno menegaskan ketimpangan perekonomian menjadi problematika yang serius.
Pasalnya setelah era reformasi hingga saat ini, gap ketimpangan ekonomi semakin melebar.
Fenomena ketimpangan ekonomi ini, sebutnya, jelas bertentangan dengan cita-cita para founding fathers Bangsa Indonesia. Sri Untari mengemukakan sudah saatnya perekonomian nasional kembali kepada konsep ekonomi kerakyatan berbasis Pancasila.
Ketimpangan menjadi masalah besar dalam perekonomian Indonesia selama 2 dekade kebelakang. Maka membangun fondasi ekonomi kerakyatan berbasis Pancasila mutlak harus dilakukan. Sehingga arah pembangunan nasional benar-benar mengacu pada nilai-nilai konstitusi, ungkap Sri Untari di Auditorium Widya Graha, Kampus BRIN, Selasa (13/12).