Jakarta, Gesuri.id - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengatakan bahwa kenaikan anggaran pertahanan menjadi 1 sampai 2 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) menjadi keharusan.
Alokasi 1 sampai 2 persen PDB, menurut saya menjadi keharusan agar kuat, kata Ganjar dalam debat ketiga yang mempertemukan antarcapres di Istora Senayan, Jakarta, Minggu.
Sebelumnya, Ganjar mengatakan bahwa saat ini anggaran pertahanan belum ideal karena baru mencapai 0,78 persen dari PDB. Selain itu, dia mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen tiap tahunnya menjadi kewajiban.