Pemilu 2019, Mendagri Serukan Lawan Hoaks dan Kebencian

Tjahjo menyerukan kepada masyarakat melawan hoaks dan ujaran kebencian agar Pemilu 2019 menjadi pesta demokrasi yang sehat.
Sabtu, 16 Februari 2019 07:00 WIB Jurnalis - Gabriella Thesa Widiari

Jakarta, Gesuri.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyerukan kepada masyarakat bersama kementeriannya, melawan hoaks dan ujaran kebencian agar Pemilu 2019 menjadi pesta demokrasi yang bermartabat.

Kampanye di Pemilu 2019 ditengarai banyak hal-hal yang berbau fitnah, ujaran kebencian, dan hoaks, ini harus dihentikan, kata Tjahjo usai menghadiri apel bersama Aparatur Sipil Negara Kementerian Dalam Negeri dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), di Kawasan Monas, Jakarta, Jumat (15/2).

Baca:MendagriKeluarkan SE Pelaksanaan Aksi Pencegahan Korupsi

Dia mengatakan dirinya menyerap masukan dari seluruh stafnya yang telah mengikuti perkembangan kampanye Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) 2019, ternyata mereka merasa resah dengan konten yang ada dalam kampanye tersebut.

Tjahjo mengatakan kampanye seharusnya diisi dengan sikap yang beretika dan bermartabat serta mengadu konsep dan gagasan bagaimana lima tahun Indonesia kedepan.

Baca juga :