Jakarta, Gesuri.id - Anggota TKN Jokowi-Maruf, Budiman Sudjatmiko, menganalogikan kasus hoax Ratna Sarumpaet (RS) dengan upaya intelijen untuk memenangkan Donald Trump dalam Pilpres Amerika Serikat, atau keluarnya Inggris dari Uni Eropa.
Baca:Andreas: Masyarakat Harus Sadar, Kasus Ratna Diciptakan
Menurut Budiman, fenomena atau teknik tersebut lazim dikenal dengan sebutan Firehouse of Falsehood.
Untuk itu, Ia menilai kasus berita bohong Ratna Sarumpaet merupakan sebuah kasus yang direncanakan, bukan sekadar kasus seseorang yang melakukan kebohongan semata.
Jadi, apa yang terjadi dalam kasus Ratna Sarumpaet adalah bukan sebuah kesalahan, bukan sebuah kekeliruan, tapi suatu kehebohan yang diciptakan, karena memang orang mau dikacaukan dengan kabar palsu, katanya saat konferensi pers di Media Center Cemara Jokowi-Maruf, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/10).